Langsung ke konten utama

Menangis lagi..

Malam ini.. Airmata itu tumpah lagi.. Entah kenapa aku menangis, pengen cerita sama orang lain. Tapi aku bukan tipe yang suka membaginya.. Pulang kantor, makan sendirian di luar tadi berlangsung biasa saja. Namun ketika di dalam angkot tadi menyusuri rentang singkat jarak kantor dan kost, melihat keluar jendela membuatku merembeskan airmata. Entah mengapa, malam ini aku merasa sendirian. Tiba-tiba kangen almarhum Papa, ditambah mengingat di Jakarta ini aku hidup sendiri. Ingin rasanya menelpon kakak nun jauh di Manokwari, tapi nanti dia cemas.Apalagi besok adalah hari ulang tahunya aku ingin esok hari menelponnya dengan riangnya. Menelpon Ibu lalu menangis sedih? Jangan harap! Rasanya pantangan bagi kami. Kakak-kakakku bilang"bagi sedihmu kekami saja, ceritakan kepada Ibu hal-hal yang tidak mebebani pikirannya, cerita hal yang menyenangkan hatinya".Namun aku patuh dengan sukarela. Kakakku benar. Jadinya sekarang, setibanya sampai kost aku mengunci kamar menjatuhkan tas sandang lalu duduk menangis bersandar di dinding persis di sampin g pintu. Menuliskan kesedihanku di sini membuatku lega.

Komentar

  1. oh sayangku...coba waktu itu udh kenal aku...ulya bisa ceritakan kesedihan ulya padaku.....#peluk erat my dearest sister

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kita dan PAY

Assalammu’alaykum Warohmatullahi Wabarokatuh.. Apa kabar? Lama tak dipertemukan Allah dalam kesempatan yang sama ya? Semoga kita selalu diberikan kesehatan dan berada dalam lindungan-Nya. Aamiin.. Oh ya, terakhir kita ketemu rame-rame mungkin waktu event #BukberAkbarPAY ya? Atau ada juga yang kemudian hadir pada #GatheringPAY ? Klo pada event #QurbanviaPAY kita menggawangi proses penyembelihan qurban di wilayah kita masing-masing. Ada yang di PAY Jakpus, PAY Jaksel, PAY Jaktim, PAY Jakbar maupun PAY Jakarta Utara. Tapi kita tetap satu: PAY and Do IT! :) Cerita dong kamu memilih masuk komunitas PAY ini karena apa sih? *hening Loh, koq ga ada yang mau cerita sih? #pundung #eh #enggakding :p Malam ini terkenang kembali kisah Sang Nabi. Tentang Beliau yang merupakan anak yatim dan betapa cintanya beliau kepada anak yatim. Teringat pada sabda Beliau.. "Aku dan orang yang menyantuni anak yatim kelak di surga akan bersamaku seperti ini (Rasulullah menyandingkan jari t...

Monitoring dan Evaluasi UMKM | Tugas Kuliah

Seminggu ini saya bersama dengan 4 teman melakukan observasi ke sarana UMKM di Pekanbaru. Berangkat ke Pekanbaru pada hari Senin pukul 14.00 tiba menjelang pukul 18.00, langsung melanjutkan perjalanan ke hotel.  Pada hari berikutnya kami mengunjungi Balai Besar POM di Pekanbaru, karena pada hari itu akan dilakukan pengisian kuesioner monitoring dan evaluasi pasca bimbingan teknis UMKM tentang keamanan pangan yang telah diberikan oleh Badan POM beberapa bulan silam. Tepat pukul 08.00 kami telah tiba di Balai POM. Ada 4 peserta yang telah hadir di tempat acara. Peserta yang hadir pada acara pengisian kuesioner itu adalah pemilik/penanggung jawab/karyawan yang datang pada saat bimtek. Jumlah UMKM yang diundang adalah sebanyak 42 UMKM pangan di Pekanbaru. Peserta yang diundang bimtek adalah UMKM yang telah memiliki nomor izin edar P-IRT dari dinkes atau MD dari Badan POM. Adapun peserta yang di Pekanbaru belum ada yang memiliki nomor MD yang dikeluarkan oleh Badan POM. Hingga selesa...

Radio

Pagi dini hari ini, Palembang diguyur hujan. Tidak begitu deras tapi awet. Mungkin akan sampai siang. Yah cukup nyaman untuk melemparkan warga kota ini ke dalam tidur yang lebih pulas dari malam-malam tanpa hujan. Dan pada saat orang tertidur, aku terjaga. Begitu menikmati layar komputer. Segi empat yang penuh warna ini ibarat kafein yang menstimulasi otak dan sistem syarafku. Alunan lagu dari radio handphone "Connecting People" ku pun semuanya terkategori lagu-lagu favorit. Ah pandai benar DJ  ini. Dulu sewaktu zaman SMA, radio adalah teman sehari-hariku sepulang sekolah. Berkirim salam buat teman sekelas maupun mendengarkan curhat online. Aku tidak pernah nelpon sih. Bukan tidak ada pulsa tapi karena tembok invisible yang begitu rapat untuk ditembus pesawat teleponku. Alhasil cuma via pesan singkat. Yah! Kata orang masa sekolah memang paling menyenangkan. Itu juga yang aku rasakan. Kok aku jadi kangen dengan teman sekolahku dulu..