Langsung ke konten utama

Observasi Sarana UMKM di Banda Aceh | Tugas Kuliah

Assalammu`alaykum warohmatullah..

Hari Senin tanggal 22 September 2014, seharian itu saya mengerjakan tugas kantor sambil mempersiapkan kelengkapan berkas dan materi yang harus dibawa esok harinya. Kami akan melaksanakan monitoring dan evaluasi UMKM di Propinsi NAD. Di kota Banda Aceh lebih tepatnya.

Tiba di Serambi Mekah hari Selasa. Kota ini telah banyak berubah. Terakhir ke sini pada tahun 2010 bersama keluarga besar. Karena sudah sore, kami tidak sempat untuk mampir ke Balai Besar POM Aceh pada hari itu.

Sama seperti aktifitas minggu lalu. Satu hari setelah tiba, kami bertemu dengan para pengusaha UMKM untuk melakukan pengisian kuesioner pasca bimtek. Kali ini undangan kami ada sebanyak 37 UMKM. Namun yang berkesempatan hadir hanya 29 saja.

Cara pengisiannya pun sama dengan yang di Pekanbaru. Acara kali ini mundur 30 menit dari jadwal yang ditentukan. Panitia daerah menjelaskan kepada kami karena di sini mataharinya datang terlambat. Di Banda Aceh, jam 6.30 masih gelap. Pengisian kuesionerpun berakhir jam 12.30 siang. Tepat ketika adzan Dzuhur berkumandang. Tapi alhamdulillah berjalan lancar. Setelah memastikan semua kuesioner terisi dengan benar, tiba saatnya untuk melakukan observasi ke sarana. Ada 3 UMKM yang melakukan proses produksi dan bersedia dikunjungi pada hari itu. Hanya 1 tim, karena satu tim lagi belum tiba di Aceh. Baru mendarat pada sore hari. Dari 3 sarana yang kami kunjungi, 2 sarana di antaranya adalah UMKM kopi.

Hari Kamis, kami lagi-lagi dibagi ke dalam dua tim. Didampingi oleh staf balai setempat, target kami adalah sarana yang akan difasilitasi halalnya. Bicara UMKM, tidak semuanya mempunyai modal yang memadai dan ditunjang dengan SDM yang tinggi tingkat pendidikannya. Contohnya saja pada saat pengisian kuesioner, banyak yang kesulitan dalam memahami soal yang kami kira sudah sangat sederhana. Ada juga UMKM yang tidak mau menerima masukan ketika kami kunjungi demi perbaikan produk dari segi keamanan dan mutu. Tidak bisa dibayangkan, pada tahun 2015 nanti Indonesia akan menghadapi serbuan pangan dari negara lain. Namun kita di Indonesia tidak mau memperbaiki diri.

Karena ini di Aceh, kisah tentang tsunami juga diceritakan kembali. Ada pengusaha nugget yang kala tsunami kehilangan kedua orang tua. Namun dia berusaha survive demi 8 saudaranya, menjadi pengganti orang tua bagi mereka berjualan nugget, kue, coklat dll. Beruntung mendapat sopir yang paham Medan, sehingga target kami dapat selesai lebih cepat. Pukul 16.00 kami ke Kapal Apung PLTD. Lalu bergegas ke hotel dan beristirahat.

Hari Jum`at, saya pulang ke Jakarta. Teman-teman yang lain masih melanjutkan survey. Saya diizinkan pulang lebih dahulu karena keesokan harinya harus kuliah.


Wassalammu`alaykum..






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Youtuber Indonesia | Tugas Kuliah

Lucu dan pasti seru ya kalau para pembuat konten yang diunggah ke media social You Tube, bertemu dan berkumpul dalam satu kesempatan yang sama. Hal tersebut terjadi akhir-akhir di sebuah café di Jakarta. Kita simak keceriaan mereka yuukkk.. Silakan teman-teman simak artikel yang saya share di bawah ini. J Sebuah kafe di Kawasan Terpadu Sudirman pada hari Jumat (26/12/2014) malam menjadi lokasi perhelatan YouTube Happy Hour Jakarta. Di sana berkumpul para pencipta konten berupa video   online   yang biasa diunggah di layanan berbagi video YouTube dari dalam negeri. Dalam acara tersebut berkumpul para pembuat video, seperti Benazio Rizki Putra atau lebih dikenal dengan Benakribo, Bayu Skak, duet Usama dan Harun dari Duo Harbatah, serta kakak beradik Andovi da Lopez dan Jovial da Lopez yang dikenal sebagai skinnyindonesian24 .   Selain para pembuat konten dengan pengikuti berjumlah puluhan hingga ratusan ribu, acara tersebut juga dihadiri oleh para pembuat konten baru yang baru m

Ikut Serta dalam Penyusunan Anggaran TA 2015 | Tugas Kuliah

Assalammu'alaykum warohmatullah.. Di penghujung September dan penghujung tahun pula. Peningkatan pekerjaan mulai menunjukkan pergerakan. Sepertinya minggu ini saja, menyambut pergantian tahun anggaran 2015, saya dilibatkan dalam proses penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran-Kementerian dan Lembaga atau yang biasa disingkat dengan RKAK/L di Bogor bersama perwakilan seluruh unit kerja Badan POM dan Balai seluruh Indonesia. Dalam menyusun anggaran untuk tahun berikutnya, tempat saya bekerja dalam hal ini Badan POM harus diperkuat dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat banyak. Badan POM memiliki tiga Kedeputian yaitu Kedeputian I, Kedeputian II, dan Kedeputian III. Selain itu ada Kesestamaan dan Balai Besar/Balai POM di 33 propinsi. Saya bekerja di Kedeputian III Badan POM yaitu Kedeputian Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya. Kedeputian kami ini sering menjadi objek penderita (halah). Maksudnya sering menjadi tempat pertanyaan salah sasa